“Kau tidak bisa membiarkan perasaan itu tumbuh tidak terkendali. Karena sekali tumbuh, maka tunas-tunas perasaanmu tak bisa kau pangkas lagi. Semakin kau potong, dia tumbuh dua kali lipatnya. Semakin kau injak, helai daunnya semakin banyak.”
--Tere Liye, novel "Daun yang jatuh tak pernah membenci angin"
mari pupuk-siram-tumbuhkan perasaan itu. tentang anak. tentang pertetanggaan. tentang mereka yang tidur di pinggir jalan. tentang peradaban. pupuk-siram-tumbuhkan. harap-harap, harap-harapkan..
Roar
1 bulan yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar
Selamat datang di Keluarga Hanif!
terimakasih yaa sudah berkunjung.. :)